KREATIVITAS
Menurut Widyatun (dalam Sunaryo,
2004) Kreativitas adalah suatu kemampuan untuk memecahkan masalah, yang
memberikan individu menciptakan ide- ide asli/adaptif fungsi kegunaannya secara
penuh untuk berkembang. Kreativitas adalah keterampilan untuk
menentukan pertalian baru, melihat subjek dari perspektif baru, dan membentuk
kombinasi- kombinasi baru dari dua atau lebih konsep yang telah tercetak dalam
pikiran (James R. Evans, 1994). Menurut Barron yang dikutip dari Ngalimun dkk (2013: 44) kreativitas
didefinisikan sebagai kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru. Guilford
yang dikutip dari Ngalimun dkk (2013: 44) menyatakan bahwa kreativitas mengacu
pada kemamampuan yang menandai seorang
kreatif. Rogers (Munandar 1992: 51) mendifiniskan kreativitas sebagai proses
munculnya hasil-hasil baru ke dalam tindakan. Hasil-hasil baru itu muncul dari
sifat-sifat individu yang unik yang berinteraksi dengan individu lain,
pengalaman, maupun keadaan hidupnya. Berdasarkan pendapat para ahli dapat disimpulkan bahwa kreativitas
adalah kemampuan untuk memecahkan masalah, memberikan individu menciptakan
ide-ide asli/adaptif fungsi kegunaan untuk berkembang, keterampilan untuk
menetukan pertalian baru, melihat subjek dari perspektif baru, kombinasi-kombinasi
baru dari dua atau lebih konsep yang tercetak dalam pikiran, hasil- hasil baru
dalam tindakan yang muncul dari sifat- sifat individu yang unik yang
berinteraksi dengan individu lain, pengalaman, maupun keadaan hidupnya. Ciri- ciri
Kreativitas Menurut Cambel (dalam Sarjono,
2010) terdapat beberapa ciri kerativitas antara lain:1.
Berpikir ke
segala arah (convergen thinking)
adalah kemampuan untuk melihat masalah atau perkara dari berbagai arah, segi,
dan mengumpulkan fakta yang penting serta mengarahkan fakta itu pada masalah
atau perkara yang dihadapi.2.
Kelincahan
mental berpikir ke segala arah (divergen
thinking) adalah kemampuan untuk berpikir dari satu ide, gagasan menyebar
ke segala arah.3.
Fleksibel
konseptual (conceptual fleksibility)
adalah kemampuan untuk secara spontan mengganti cara pandang, pendekatan kerja
yang tidak selesai.4.
Orisinalitas
(originality) adalah kemampuan untuk
memunculkan ide, gagasan, pemecahan, cara kerja yang tidak lazim.5.
Lebih
menyukai kompleksitas daripada simplisitas.6.
Latar belakang
yang merangsang. Cara Memotivasi KreativitasMenurut Sunaryo, 2004 cara
memotivasi kreativitas adalah sebagai berikut:a.
Menguasai
teori problem solvingb.
Memancing
agar seseorang menjadi ingin tahuc.
Intropeksi
dirid.
Tanggung
jawab
KETERBAKATAN
Menurut Renzuli
(2002), keterbakatan merupakan interaksi antar kemampuan umum dan/atau
spesifik, tingkat tanggung jawab terhadap tugas yang tinggi dan tingkat
kreativitas yang tinggi.
Menurut Galton
(2002), keterbakatan merupakan kemampuan alami yang luar biasa, diperoleh dari
kombinasi sifat- sifat yang meliputi kapasitas intelektual, kemauan yang kuat,
dan untuk kerja.
Menurut Judarwanto
(2007), keterbakatan adalah kemampuan intelektual atau kecerdasan diantaranya
meliputi kemampuan intelektual music, matematika, fisika, kimia, eletronika,
informasi teknologi, bahasa, olahraga dan berbagai tingkat kecerdasan di
berbagai bidang lainnya yang kemampuannya jauh di atas rata- rata anak
seusianya.
Berdasarkan menurut
para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa keterbakatan merupakan interaksi
antara kemampuan umum dan spesifik, tingkat tanggungjawab terhadap tugas yang
tinggi dan tingkat kreativitas yang tinggi, kemampuan alami yang luar biasa
diperoleh dari kombinasi sifat- sifat yang meliputi kapasitas intelektual, kemauan
yang kuat, dan untuk kerja, kemampuan intelektual atau kecerdasan diantaranya
meliputi kemampuan intelektual musik, matematika, fisika, kimia, eletronika,
informasi teknologi, bahasa, olahraga dan berbagai tingkat kecerdasan di
berbagai bidang lainnya yang kemampuannya jauh di atas rata- rata anak
seusianya.
Ciri- Ciri Anak Berbakat
Menurut Matinson (1974), ciri- cirri anak berbakat adalah sebagai
berikut:
1.
Mempunyai
pengamatan yang tajam. Sesuatu yang biasa saja bagi orang- orang menjadi hal yang sangat menarik dan harus dianalisis oleh anak berbakat.
2.
Bapat
berkonsentrasi untuk waktu yang panjang
3.
Berpikir
kritis, bahkan terhadap diri sendiri
4.
Senang
mencoba hal-hal baru
5.
Mempunyai
daya abstraksi, konseptualitas, dan sintesis yang tinggi
6.
Senang
terhadap kegiatan intelektual dan pemecahan masalah
7.
Cepat
menangkap hubungan sebab akibat
8.
Berperilaku
terarah pada tujuan
9.
Mempunyai
daya imajinasi yang kuat
10. Memiliki banyak kegemaran
11. Mempunyai daya ingat yang kuat
12. Tidak cepat puas dengan prestasinya
13. Peka dan menggunakan intuisi
14. Menginginkan kebebasan dalam gerakan
dan tindakan
Hubungan antara Kreativitas dan Keterbakatan
Menurut Renzulli dkk
(1981), terdapat Three- Ring Conception yang menyatakan bahwa tiga cirri pokok
yang merupakan criteria (persyaratan) keterbakatan ialah keterkaitan antara:
1. Kemampuan
diatas rata- rata
Salah satu kesalahan dalam
identifikasi anak berbakat ialah anggapan bahwa hanya kecerdasan dan kecakapan
sebagaimana diukur dengan tes prestasi belajar yang menentukan keterbakatan dan
produktivitas kreatif seseorang.
2. Kreativitas
diatas rata-rata
Kreativitas sebagai kemampuan umum untuk menciptakan
sesuatu yang baru, sebagai kemampuan memberikan gagasan- gagasan baru yang
dapat diterapkan dalam pemecahan masalah, atau sebagai kemampuan untuk melihat
hubungan- hubungan baru antara unsure- unsure yang sudah sebelumnya.
3. Pengikatan
diri terhadap tugas Pengikatan diri terhadap tugas sebagai bentuk motivasi yang internal
yang mendorong seseorang untuk tekun dan ulet mengerjakan tugasnya, meskipun
mengalami macam- macam rintangan atau hambatan, menyelesaikan tugas yang
menjadi tanggung jawabnya, karena ia telah mengikatkan diri terhadap tugas
tersebut atas kehendaknya sendiri. Jadi, menurut definisi Renzulli, seseorang yang memiliki kreativitas
pasti berbakat, tetapi seseorang yang berbakat belum tentu memiliki
kreativitas.
Manfaat yang dapat diambil oleh Mahasiswa
Manfaat yang dapat diambil oleh
mahasiswa yang mempunyai kreativitas dan bakat tertentu sangat banyak, beberapa
diantaranya adalah:
1.
Menjadikan
mahasiswa menjadi pribadi yang tekun, ulet dan pekerja keras
2.
Meningkatkan
motivasi dan semangat hidup. Menjadikan mahasiswa tidak takut menghadapi masalah karena ia mampu menyelesaikan masalah dengan daya kreatifnya.
3.
Membuat
hidup lebih indah dan berwarna. Mahasiswa yang sering melakukan hal- hal
kreatif akan memberikan sesuatu yang baru dan segar
4.
Meningkatkan
apresiasi mahasiswa terhadap ide orang lain. Orang kreatif pasti bisa menerima dan menghargai ide orang lain.
5.
Dapat
menjadi pribadi yan cerdas dan cerdik dan mampu berpikir divergen dan kovergen.
Contoh kreativitas dan bakat masing- masing
Berdasarkan pengertian kreativitas diatas yaitu kreativitas adalah kemampuan untuk memecahkan
masalah, memberikan individu menciptakan ide-ide asli/adaptif fungsi kegunaan
untuk berkembang, keterampilan untuk menetukan pertalian baru, melihat subjek
dari perspektif baru, kombinasi-kombinasi baru dari dua atau lebih konsep yang
tercetak dalam pikiran, hasil- hasil baru dalam tindakan yang muncul dari
sifat- sifat individu yang unik yang berinteraksi dengan individu lain,
pengalaman, maupun keadaan hidupnya.
Adapun contoh kreativitas yang
pernah saya buat adalah seperti membuat keranjang dari botol minuman plastik
bekas, membuat vas bunga dari tanah liat, mendekorasi ruangan gereja pada saat
natal, membuat bunga dari kertas krep dll.
Contoh bakat yang pernah saya
lakukan berdasarkan pengertian keterbakatan adalah bakat saya di bidang seni
contoh nya menari tradisional dan menyanyi di paduan suara gereja.