Rabu, 27 September 2017

KREATIVITAS DAN KETERBAKATAN

KREATIVITAS
         Menurut Widyatun (dalam Sunaryo, 2004) Kreativitas adalah suatu kemampuan untuk memecahkan masalah, yang memberikan individu menciptakan ide- ide asli/adaptif fungsi kegunaannya secara penuh untuk berkembang.
         Kreativitas adalah keterampilan untuk menentukan pertalian baru, melihat subjek dari perspektif baru, dan membentuk kombinasi- kombinasi baru dari dua atau lebih konsep yang telah tercetak dalam pikiran (James R. Evans, 1994).
              Menurut Barron yang dikutip dari Ngalimun dkk (2013: 44) kreativitas didefinisikan sebagai kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru. Guilford yang dikutip dari Ngalimun dkk (2013: 44) menyatakan bahwa kreativitas mengacu pada kemamampuan yang menandai seorang    kreatif.    
Rogers (Munandar 1992: 51) mendifiniskan kreativitas sebagai proses munculnya hasil-hasil baru ke dalam tindakan. Hasil-hasil baru itu muncul dari sifat-sifat individu yang unik yang berinteraksi dengan individu lain, pengalaman, maupun keadaan hidupnya. 
            Berdasarkan pendapat para ahli dapat disimpulkan bahwa kreativitas adalah kemampuan untuk memecahkan masalah, memberikan individu menciptakan ide-ide asli/adaptif fungsi kegunaan untuk berkembang, keterampilan untuk menetukan pertalian baru, melihat subjek dari perspektif baru, kombinasi-kombinasi baru dari dua atau lebih konsep yang tercetak dalam pikiran, hasil- hasil baru dalam tindakan yang muncul dari sifat- sifat individu yang unik yang berinteraksi dengan individu lain, pengalaman, maupun keadaan hidupnya.
 
Ciri- ciri Kreativitas
                Menurut Cambel (dalam Sarjono, 2010) terdapat beberapa ciri kerativitas antara lain:
1.         Berpikir ke segala arah (convergen thinking) adalah kemampuan untuk melihat masalah atau               perkara dari berbagai arah, segi, dan mengumpulkan fakta yang penting serta mengarahkan fakta         itu pada masalah atau perkara yang dihadapi.
2.         Kelincahan mental berpikir ke segala arah (divergen thinking) adalah kemampuan untuk berpikir         dari satu ide, gagasan menyebar ke segala arah.
3.         Fleksibel konseptual (conceptual fleksibility) adalah kemampuan untuk secara spontan                         mengganti cara pandang, pendekatan kerja yang tidak selesai.
4.         Orisinalitas (originality) adalah kemampuan untuk memunculkan ide, gagasan, pemecahan, cara         kerja yang tidak lazim.
5.         Lebih menyukai kompleksitas daripada simplisitas.
6.         Latar belakang yang merangsang.
 
Cara Memotivasi Kreativitas
Menurut Sunaryo, 2004 cara memotivasi kreativitas adalah sebagai berikut:
a.         Menguasai teori problem solving
b.        Memancing agar seseorang menjadi ingin tahu
c.         Intropeksi diri
d.        Tanggung jawab


KETERBAKATAN
                Menurut Renzuli (2002), keterbakatan merupakan interaksi antar kemampuan umum dan/atau spesifik, tingkat tanggung jawab terhadap tugas yang tinggi dan tingkat kreativitas yang tinggi.
                Menurut Galton (2002), keterbakatan merupakan kemampuan alami yang luar biasa, diperoleh dari kombinasi sifat- sifat yang meliputi kapasitas intelektual, kemauan yang kuat, dan untuk kerja.
                Menurut Judarwanto (2007), keterbakatan adalah kemampuan intelektual atau kecerdasan diantaranya meliputi kemampuan intelektual music, matematika, fisika, kimia, eletronika, informasi teknologi, bahasa, olahraga dan berbagai tingkat kecerdasan di berbagai bidang lainnya yang kemampuannya jauh di atas rata- rata anak seusianya.
                Berdasarkan menurut para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa keterbakatan merupakan interaksi antara kemampuan umum dan spesifik, tingkat tanggungjawab terhadap tugas yang tinggi dan tingkat kreativitas yang tinggi, kemampuan alami yang luar biasa diperoleh dari kombinasi sifat- sifat yang meliputi kapasitas intelektual, kemauan yang kuat, dan untuk kerja, kemampuan intelektual atau kecerdasan diantaranya meliputi kemampuan intelektual musik, matematika, fisika, kimia, eletronika, informasi teknologi, bahasa, olahraga dan berbagai tingkat kecerdasan di berbagai bidang lainnya yang kemampuannya jauh di atas rata- rata anak seusianya.
Ciri- Ciri Anak Berbakat
Menurut Matinson (1974), ciri- cirri anak berbakat adalah sebagai berikut:
1.         Mempunyai pengamatan yang tajam. Sesuatu yang biasa saja bagi orang- orang menjadi hal                yang sangat menarik dan harus dianalisis oleh anak berbakat.
2.         Bapat berkonsentrasi untuk waktu yang panjang
3.         Berpikir kritis, bahkan terhadap diri sendiri
4.         Senang mencoba hal-hal baru
5.         Mempunyai daya abstraksi, konseptualitas, dan sintesis yang tinggi
6.         Senang terhadap kegiatan intelektual dan pemecahan masalah
7.         Cepat menangkap hubungan sebab akibat
8.         Berperilaku terarah pada tujuan
9.         Mempunyai daya imajinasi yang kuat
10.     Memiliki banyak kegemaran
11.     Mempunyai daya ingat yang kuat
12.     Tidak cepat puas dengan prestasinya
13.     Peka dan menggunakan intuisi
14.     Menginginkan kebebasan dalam gerakan dan tindakan

Hubungan antara Kreativitas dan Keterbakatan
Menurut Renzulli dkk (1981), terdapat Three- Ring Conception yang menyatakan bahwa tiga cirri pokok yang merupakan criteria (persyaratan) keterbakatan ialah keterkaitan antara:
1.        Kemampuan diatas rata- rata
       Salah satu kesalahan dalam identifikasi anak berbakat ialah anggapan bahwa hanya kecerdasan           dan kecakapan sebagaimana diukur dengan tes prestasi belajar yang menentukan keterbakatan             dan produktivitas kreatif seseorang.
2.     Kreativitas diatas rata-rata
     Kreativitas sebagai kemampuan umum untuk menciptakan sesuatu yang baru, sebagai kemampuan     memberikan gagasan- gagasan baru yang dapat diterapkan dalam pemecahan masalah, atau sebagai      kemampuan untuk melihat hubungan- hubungan baru antara unsure- unsure yang sudah                      sebelumnya.
3.   Pengikatan diri terhadap tugas
    Pengikatan diri terhadap tugas sebagai bentuk motivasi yang internal yang mendorong seseorang         untuk tekun dan ulet mengerjakan tugasnya, meskipun mengalami macam- macam rintangan atau       hambatan, menyelesaikan tugas yang menjadi tanggung jawabnya, karena ia telah mengikatkan diri     terhadap tugas tersebut atas kehendaknya sendiri.
   Jadi, menurut definisi Renzulli, seseorang yang memiliki kreativitas pasti berbakat, tetapi seseorang     yang berbakat belum tentu memiliki kreativitas.


Manfaat yang dapat diambil oleh Mahasiswa
Manfaat yang dapat diambil oleh mahasiswa yang mempunyai kreativitas dan bakat tertentu sangat banyak, beberapa diantaranya adalah:
1.         Menjadikan mahasiswa menjadi pribadi yang tekun, ulet dan pekerja keras
2.         Meningkatkan motivasi dan semangat hidup. Menjadikan mahasiswa tidak takut menghadapi               masalah karena ia mampu menyelesaikan masalah dengan daya kreatifnya.
3.         Membuat hidup lebih indah dan berwarna. Mahasiswa yang sering melakukan hal- hal kreatif              akan memberikan sesuatu yang baru dan segar
4.         Meningkatkan apresiasi mahasiswa terhadap ide orang lain. Orang kreatif pasti bisa menerima            dan menghargai ide orang lain.
5.         Dapat menjadi pribadi yan cerdas dan cerdik dan mampu berpikir divergen dan kovergen.

Contoh kreativitas dan bakat masing- masing
        Berdasarkan pengertian kreativitas diatas yaitu kreativitas adalah kemampuan untuk memecahkan masalah, memberikan individu menciptakan ide-ide asli/adaptif fungsi kegunaan untuk berkembang, keterampilan untuk menetukan pertalian baru, melihat subjek dari perspektif baru, kombinasi-kombinasi baru dari dua atau lebih konsep yang tercetak dalam pikiran, hasil- hasil baru dalam tindakan yang muncul dari sifat- sifat individu yang unik yang berinteraksi dengan individu lain, pengalaman, maupun keadaan hidupnya.
             Adapun contoh kreativitas yang pernah saya buat adalah seperti membuat keranjang dari botol minuman plastik bekas, membuat vas bunga dari tanah liat, mendekorasi ruangan gereja pada saat natal, membuat bunga dari kertas krep dll.
             Contoh bakat yang pernah saya lakukan berdasarkan pengertian keterbakatan adalah bakat saya di bidang seni contoh nya menari tradisional dan menyanyi di paduan suara gereja.










Tidak ada komentar:

Posting Komentar